HPK

Subhanallah Balita Ini Bikin Hati Terenyuh, Karena Merawat Ayahnya Yang Sedang Sakit Semoga Yang Mendoakan di Limpahkan Rezekinya Amiin..

 "Kalau Anda masih mengeluh atas nasib buruk dan kehilangan harapan, lihatlah kami, kami masih berjuang untuk hidup," tulis dia.  Sebelum peristiwa tragedi, Liu dan keluarganya yang terdiri dari empat orang menjalani kehidupan biasa di Provinsi Anhui, sebelah timur China.  Pada 27 Februari 2020, suaminya Ding Yong, 33 tahun, menderita pendarahan otak di tempat kerja dan dia sejak itu belum sadarkan diri hingga kini.  Kontan Liu harus menjadi penopang keluarga dan sekaligus mengurus suaminya

Keluarga mereka saat ini tinggal di rumah mertua dan mereka bisa membantu Liu merawat Ding dan dua anaknya ketika Liu bekerja. "Saya bekerja di lokasi konstruksi," kata Liu. "Pekerjaan ini mengalihkan perasaan untuk mengasihani diri sendiri. Sekarang saya tidak lagi sering menangis tiap malam seperti ketika peristiwa ini baru terjadi," kata Liu.





Liu memasang kamera di rumahnya agar dia bisa memantau kondisi suaminya dari tempat kerja. Di hari ketika Tutu duduk di bangku untuk menolong ayahnya, Liu melihat kejadian itu dari layar ketika dia sedang istriahat makan siang.

"Sewaktu Tutu mau tidur siang, dia melihat kepala ayahnya miring, jadi dia ingin membetulkan posisi kepala ayahnya," kata Liu. "Tapi dia masih terlalu kecil untuk menahan kepala ayahnya itu."

Kakek nenek Tutu saat itu sedang tidak ada di rumah, ujar Liu. Jadi Tutu hanya berdua ayahnya di rumah.  "Melihat bagaimana Tutu merawat ayahnya sangat menyayat hati," kata Liu.  Sikap sayang TUtu pada ayahnya berasal dari ajaran ibunya yang mengatakan, "ayah sakit, jadi kita semua harus melindunginya."  "Dia pernah bilang suatu kali, 'aku ingin jadi Ultraman untuk melindungi ayah,'" kata Liu mengingat perkataan anaknya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel